Terpopuler 24 Jam Terakhir
1
Kemenpora dan MNC Group Gelar Nobar Timnas U 23 Indonesia
Olahraga
21 jam yang lalu
Kemenpora dan MNC Group Gelar Nobar Timnas U 23 Indonesia
2
Kemenpora Dorong Pemuda Eksplorasi Minat dan Hobi Lewat Pesta Prestasi 2024
Pemerintahan
21 jam yang lalu
Kemenpora Dorong Pemuda Eksplorasi Minat dan Hobi Lewat Pesta Prestasi 2024
3
Lalu Mara Ingatkan Lobi Iwan Bule Bikin Shin Tae-yong Berani Ambil Resiko
Olahraga
19 jam yang lalu
Lalu Mara Ingatkan Lobi Iwan Bule Bikin Shin Tae-yong Berani Ambil Resiko
4
Hadapi Uzbekistan di Semifinal Piala Asia U 23, Shin Tae-Yong Berikan Kepercayaan Kepada Pemain Timnas Indonesia
Olahraga
19 jam yang lalu
Hadapi Uzbekistan di Semifinal Piala Asia U 23, Shin Tae-Yong Berikan Kepercayaan Kepada Pemain Timnas Indonesia
5
Zendaya Buka Peluang Kembali ke Dunia Musik dengan Lagu Baru
Umum
15 jam yang lalu
Zendaya Buka Peluang Kembali ke Dunia Musik dengan Lagu Baru
6
Witan Sulaeman: Kami Hadapi Lawan Bagus
Olahraga
15 jam yang lalu
Witan Sulaeman: Kami Hadapi Lawan Bagus
Home  /  Berita  /  DKI Jakarta
'Sumbar Emas' PON XIX Jawa Barat 2016

Tak Diunggulkan, Delvi Riski Raih Emas dan Catat Sejarah PON Pertama Sumbar dari Taekwondo

Tak Diunggulkan, Delvi Riski Raih Emas dan Catat Sejarah PON Pertama Sumbar dari Taekwondo
Rizki Delvia berfoto bersama pelatih dan KONI Sumbar usai menerima medali emas. (Muslikhin/GoSumbar)
Minggu, 25 September 2016 20:00 WIB
Penulis: Azhari Nasution
BANDUNG - Di luar dugaan, taekwondoin putri asal Sumatera Barat, Delvi Rizki yang tidak diunggulkan membuat kejutan pada pertandingan taekwondo Pekan olahraga Nasional (PON) XIX Jawa Barat 2016.

Tampil di nomor Kyorugi kelas +73kg, Delvi mampu menundukkan taekwondoin andalan tuan rumah Jawa Barat, Desyana Jayanti di pertandingan final yang berlangsung di Gymnasium UPI Bandung, Minggu (25/9/2016).

Dengan keberhasilan ini, Delvi bukan hanya berhasil membalas kekalahannya pada Prakualifikasi PON 2015 tetapi dia juga mencatat sebagai taekwondoin pertama yang menyumbangkan medali emas bagi koontinen Sumbar di PON.

"Babak pertama, saya sempat takut karena pernah kalah dari Desyana di Pra PON. Makanya, saya terus menjaga jarak untuk menghindari pukulan dan tendangannya. Dan, saya bisa meraih poin kemenangan dengan memanfaatkan keunggulan jangkauan tangan," ujarnya.

Ketika ditanya kunci keberhasilannya, Delvi menyebut fokus dan sabar dalam menjalani latihan dan pertandingan. ***

Editor:Muslikhin Effendy
Kategori:Peristiwa, Pemerintahan, Olahraga, Sumatera Barat, DKI Jakarta
wwwwwwhttps://143.198.234.52/sonic77https://159.223.193.153/https://64.23.207.118/http://152.42.220.57/