Terpopuler 24 Jam Terakhir
1
PSSI Terima Kasih pada Suporter Yang Dukung Timnas Indonesia
Olahraga
23 jam yang lalu
PSSI Terima Kasih pada Suporter Yang Dukung Timnas Indonesia
2
Rizky Akan Terus Jaga Performa Menuju Olimpiade 2024 Paris
Olahraga
22 jam yang lalu
Rizky Akan Terus Jaga Performa Menuju Olimpiade 2024 Paris
3
Indra Sjafri Genjot Fisik Timnas U-20 Indonesia
Olahraga
23 jam yang lalu
Indra Sjafri Genjot Fisik Timnas U-20 Indonesia
4
Pemkab Kepulauan Seribu Peringati Pekan Imunisasi Dunia 2024
Pemerintahan
23 jam yang lalu
Pemkab Kepulauan Seribu Peringati Pekan Imunisasi Dunia 2024
5
Kesit Budi Handoyo Siapkan Pakta Integritas untuk Kepengurusan PWI Jaya 2024-2029
Umum
20 jam yang lalu
Kesit Budi Handoyo Siapkan Pakta Integritas untuk Kepengurusan PWI Jaya 2024-2029
6
Dewi Sandra Soroti Pentingnya Produk Halal di Brave Beauty Summit Qatar
Umum
20 jam yang lalu
Dewi Sandra Soroti Pentingnya Produk Halal di Brave Beauty Summit Qatar
Home  /  Berita  /  GoNews Group

Tuntut Pengelola Turunkan Biaya Tagihan Listrik dan Cas, Ratusan Pedagang Plaza Sukaramai Demo

Tuntut Pengelola Turunkan Biaya Tagihan Listrik dan Cas, Ratusan Pedagang Plaza Sukaramai Demo
Ratusan pedagang Plaza Sukaramai berdemo menuntut biaya tagihan listrik dan cas diturunkan (Foto: Dokumen GoRiau.com)
Selasa, 20 September 2016 14:25 WIB
Penulis: Barkah Nurdiansyah
PEKANBARU - Ratusan pedagang di Plaza Sukaramai, jalan Sudirman, Pekanbaru, Riau berunjuk rasa di parkiran Ramayana, Selasa (20/9/2016) siang, menuntut pihak pengelola menurunkan biaya tagihan listrik bulanan.

"Kami minta uang cas (kebersihan dan kemanan) dari Rp9 ribu perhari diturunkan jadi Rp4 ribu, uang listrik sebulan Rp180 diturunkan jadi Rp100 ribu perbulan," kata Korlap Pedganga, Budi dalam orasinya saat demo di Kantor Pengelola Plaza Sukaramai, Selasa siang.

Terpisah, salah seorang pedagang saat berbincang dengan GoRiau.com, mengakui jika dirinya dan para pedagang lain merasa tertipu dengan janji-janji pengelola yang memberikan pelayanan baik untuk pedagang.

"Waktu di dalam (sebelum terbakar, red) biaya tagihan bulanan tak sampai Rp250 ribu perbulannya. Sebagian kios pedagang justru listriknya dimatikan karena menolak membayar tagihan," ujar Ujang.

Pantauan GoRiau.com, ratusan pedagang tetap bersikeras menuntut untuk pihak pengelolan untuk menurunkan biaya tagihan. Bahkan pedagang mengancam menggelar aksi lebih besar jika pengelola tidak memenuhi tuntutan pedagang.

Hingga berita ini diterbitkan, ratusan pedagang masih bertahan di Kantor Pengelola hingga tuntutannya dipenuhi.***

wwwwwwhttps://143.198.234.52/sonic77https://159.223.193.153/https://64.23.207.118/http://152.42.220.57/