Terpopuler 24 Jam Terakhir
1
Kadispora DKI Optimistis Timnas U-23 Indonesia Raih Tiket ke Olimpiade 2024 Paris
Olahraga
22 jam yang lalu
Kadispora DKI Optimistis Timnas U-23 Indonesia Raih Tiket ke Olimpiade 2024 Paris
2
Shin Tae-yong Optimistis Indonesia Tumbangkan Irak
Olahraga
23 jam yang lalu
Shin Tae-yong Optimistis Indonesia Tumbangkan Irak
3
La Paene Masara : Menyedihkan Nasib Tinju Amatir Indonesia
Olahraga
24 jam yang lalu
La Paene Masara : Menyedihkan Nasib Tinju Amatir Indonesia
4
Pemprov DKI Adakan Nobar Indonesia Lawan Irak di Piala Asia U 23
Olahraga
22 jam yang lalu
Pemprov DKI Adakan Nobar Indonesia Lawan Irak di Piala Asia U 23
5
Lawan Irak, Ini Harapan Iwan Bule Jelang Laga Timnas Indonesia
Olahraga
20 jam yang lalu
Lawan Irak, Ini Harapan Iwan Bule Jelang Laga Timnas Indonesia
6
Persib Bersiap Menyongsong Championship Series
Olahraga
17 jam yang lalu
Persib Bersiap Menyongsong Championship Series
Home  /  Berita  /  GoNews Group

PFI Medan Nyatakan Boikot Lomba Foto yang Ditaja Puspen TNI

PFI Medan Nyatakan Boikot Lomba Foto yang Ditaja Puspen TNI
Surat pernyataan sikap PFI Medan yang dikirim ke Panitia lomba foto dan video Puspen TNI. (PFI Medan, untuk GoNews Group)
Selasa, 30 Agustus 2016 17:16 WIB
Penulis: Muslikhin Effendy
JAKARTA - Ketua Pewarta Fotografer Indonesia (PFI) Medan, Dedi Sinuhaji menyatakan pihaknya memboikot acara lomba foto dan video yang Ditaja Puspen TNI.

"Iya mas kita sudah mengirim surat ke Puspen TNI terkait penolakan ini," ujar Dedi Sinuhaji saat dikonfirmasi GoSumut.com (GoNews Group) melalui pesan Whatsapp.

Pernyataan tersebut menurut PFI Medan, adalah bentuk solidaritas atas tindak kekerasan oknum TNI AU Lanud Soewondo yang menganiaya salah satu wartawan saat unjuk rasa warga di Sarirejo Medan beberapa waktu yang lalu.

Berikut ini adalah sebagian dari surat pernyataan PFI Medan yang dikirim ke Puspen TNI pada hari ini, Selasa (30/08/2016).

"Kami para pewarta foto yang tergabung dalam organisasi profesi Pewarta Foto Indonesia (PFI-Medan) menyatakan sikap menolak berpartisipasi mengikuti lomba foto dan video dalam rangka HUT ke- 71 TNI 2016," tulis Dedi Sinuhaji.

Lomba foto dan video yang ditaja Puspen TNI dengan tema "Bersama Rakyat TNI Kuat, Hebat dan Profesional" tersebut tidak akan diikuti PFI Medan, sebelum oknum pelaku penganiayaan diproses secara hukum.

"Kami meminta agar oknum TNI AU yang melakukan tindak kekerasan terhadap wartawan di Medan segera ditangkap dan diproses hukum sesuai dengan undang - undang yang berlaku di Indonesia," pungkasnya. (***)

wwwwwwhttps://143.198.234.52/sonic77https://159.223.193.153/https://64.23.207.118/http://152.42.220.57/