Terpopuler 24 Jam Terakhir
1
Kesit Budi Handoyo Siapkan Pakta Integritas untuk Kepengurusan PWI Jaya 2024-2029
Umum
23 jam yang lalu
Kesit Budi Handoyo Siapkan Pakta Integritas untuk Kepengurusan PWI Jaya 2024-2029
2
Dewi Sandra Soroti Pentingnya Produk Halal di Brave Beauty Summit Qatar
Umum
23 jam yang lalu
Dewi Sandra Soroti Pentingnya Produk Halal di Brave Beauty Summit Qatar
3
Catherine Wilson Fokus pada Kesehatan dan Karier di Tengah Proses Perceraian
Umum
23 jam yang lalu
Catherine Wilson Fokus pada Kesehatan dan Karier di Tengah Proses Perceraian
4
Kembali Hadir Selepas Pandemi Covid-19, Titan Run 2024 Siap Manjakan Para Runner
Olahraga
21 jam yang lalu
Kembali Hadir Selepas Pandemi Covid-19, Titan Run 2024 Siap Manjakan Para Runner
5
Korea Utara Jumpa Jepang di Final Piala Asia Wanita U-17
Olahraga
5 jam yang lalu
Korea Utara Jumpa Jepang di Final Piala Asia Wanita U-17
6
Heru Budi Hartono Tinjau Lokasi Pembebasan Lahan Normalisasi Kali Ciliwung
Pemerintahan
4 jam yang lalu
Heru Budi Hartono Tinjau Lokasi Pembebasan Lahan Normalisasi Kali Ciliwung
Home  /  Berita  /  Politik

Difitnah Sebagai Tersangka, Balon Wako Pekanbaru RW Santai

Difitnah Sebagai Tersangka, Balon Wako Pekanbaru RW Santai
Ramli Walid saat bertemu Rusli Effendi di Jakarta.
Kamis, 28 Juli 2016 16:14 WIB
Penulis: Fahrul Rozi
PEKANBARU - Bakal Calon Walikota Pekanbaru Ramli Walid yang akrab diisapa RW santai menanggapi fitnah telah ditetapkan sebagai tersangka dalam kasus korupsi Pekan Olahraga Nasional (PON) XVIII tahun 2012 lalu. Ia mengaku tidak mengerti tujuan fitnah yang dilontar padanya.

Ditanya apakah ada kaitan dengan rencananya maju pada Pemilihan Kepala Daerah (Pemilukada) Kota Pekanbaru, Ramli Walid mengaku bisa saja terjadi. Namun Ia tak mau terlalu jauh menanggapinya, khawatir justru akan menciptakan suasana yang tidak kondusif di tengah-tengah masyarakat.

"Kita inikan ingin jadi pemimpin. Oleh sebab itu saya mengajak semuak pihak untuk menciptakan suasana yang tenteram dan sejuk di tengah persaingan politik pada Pilwako 2017 mendatang," ujar RW yang tengah melakukan pertemuan dengan petinggi DPP PPP Rusli Effendi di Jakarta.

Dalam situs online lokal yang beredar di media sosial (Medsos) Kamis (28/7/2016) hari ini,  membuat sebuah berita yang berjudul “Ramli Walid, Ketua Bappeda Riau Tersangka”. Berita yang tak memiliki sumber yang jelas tersebut dimuat  pada Kamis (12/4/2012) silam.

Sebagai mana tertulis dalam berita  yang beredar di facebook dan group WA (WatsApp) Cakaplah yang dikirim oleh Gerry Nasri tersebut, dikabarkan  Ramli Walid sebagai tersangka, sudah beredar dikalangan wartawan.

Sebelum dalam kasus gratifikasi ini, KPK telah menetapkan Muhammad Faisal Aswan dan Muhammad Dunir sebagai tersangka. Bahkan beberapa anggota DPRD Riau dan pejabat lainnya juga sudah menjalani hukuman.

Ketua Forum RW (Ramli Walid) Satar Taher sangat menyayangkan cara-cara seperti kampanye hitam dilakukan untuk menjatuhkan lawan politik. Apalagi tambah Ketua Tim Relawan RW ini, hal itu dilakukan dengan tidak sportif seperti membuat fitnah yang tak memiliki dasar.

"Mari kita bersaing secara sehat. Oleh karena itu lebih baik kita menonjolkan kelebihan calon yang kita dukung tanpa menyudutkan dan melemahkan calon yang lain," ujar Satar.

Sebab tambah Satar, kalau memang mau mencari-cari kelemahan, semua calon pasti ada kelemahannya.***

Kategori:Politik
wwwwwwhttps://143.198.234.52/sonic77https://159.223.193.153/https://64.23.207.118/http://152.42.220.57/