Terpopuler 24 Jam Terakhir
1
Indonesia Kalah, Gol Jasim Elaibi Paksa Indonesia Terbang ke Paris
Olahraga
20 jam yang lalu
Indonesia Kalah, Gol Jasim Elaibi Paksa Indonesia Terbang ke Paris
2
Persib Bersiap Menyongsong Championship Series
Olahraga
23 jam yang lalu
Persib Bersiap Menyongsong Championship Series
3
Langkah-langkah Mudah Klaim Asuransi Mobil All Risk, Auto Diterima!
Umum
9 jam yang lalu
Langkah-langkah Mudah Klaim Asuransi Mobil All Risk, Auto Diterima!
4
Shin Tae-yong: Masih Ada Kesempatan Indonesia Lolos ke Paris
Olahraga
7 jam yang lalu
Shin Tae-yong: Masih Ada Kesempatan Indonesia Lolos ke Paris
5
Promosi dan Degradasi di Timnas U-16 Selama TC di Yogyakarta
Olahraga
6 jam yang lalu
Promosi dan Degradasi di Timnas U-16 Selama TC di Yogyakarta
6
PT Pembangunan Jaya Ancol Bukukan Pendapatan Rp 255,6 Miliar
Pemerintahan
6 jam yang lalu
PT Pembangunan Jaya Ancol Bukukan Pendapatan Rp 255,6 Miliar
Home  /  Berita  /  GoNews Group

Meski Anggaran Pas-pasan, Pertahanan dan Keamanan NKRI Harus Ditingkatkan

Meski Anggaran Pas-pasan, Pertahanan dan Keamanan NKRI Harus Ditingkatkan
Ketua Komisi I DPR, Abdul Kharis. (istimewa)
Jum'at, 24 Juni 2016 15:05 WIB
Penulis: Muslikhin Effendy
JAKARTA- Masalah penyanderaan WNI oleh kelompk garis keras Abu Sayyaf di Filipina, Komisi I DPR RI meminta aparat TNI lebih meningkatkan keamanan diwilayah perairan khusunya di perbatasan.

Hal tersebut diungkapkan Ketua Komisi I DPR Ri Abdul Kharis. "Pertahanan keamanna Indonesia harus lebih ditingkatkan, betapapun anggaran pas-pasan. Karana kita akui anggaran belum tercapai. Kedua, penyelesaiannya kami beharap tidak seperti yang kemarin. Dimana semua ingin punya panggung, harusnya semua bersatu padu dengan satu kata menyelamatkan sandera," pinta Kharis, Jumat (24/06/2016) di Gedung DPR Senayan, Jakarta.

Dan menurutnya, proses pembebasan sandera tetap harus mengedepankan dipolomasi. "Pasti dong, ini kan melibatkan Kemenhan, BIN, BAIS Menlu, harus ada langkah Menlu guna diplomasi agar kejadian ini tidak terjadi lagi. Kalau langkah diplomasi tidak membuahkan hasil, maka tentu pertahanan keamanan kita harus turun tangan dan dilakukan dengan sebaik mungkin," ujarnya.

Apakah kekuatan militer tidak perlu didahulukan?. "Militer bukan solusi utama, dahulukan proses melalui diplomasi, dengan target pembebasan secepatnya," ujarnya. ***

wwwwwwhttps://143.198.234.52/sonic77https://159.223.193.153/https://64.23.207.118/http://152.42.220.57/