Terpopuler 24 Jam Terakhir
1
Rosan: Olimpiade Paris Diharap jadi Penentu Sukses 3 Target Utama Angkat Besi
Olahraga
22 jam yang lalu
Rosan: Olimpiade Paris Diharap jadi Penentu Sukses 3 Target Utama Angkat Besi
2
Milly Alcock Siap Beraksi dalam Film Baru Supergirl
Umum
21 jam yang lalu
Milly Alcock Siap Beraksi dalam Film Baru Supergirl
3
Sarwendah Layangkan Somasi, Geram Difitnah Punya Hubungan Khusus dengan Bertrand Peto
Umum
21 jam yang lalu
Sarwendah Layangkan Somasi, Geram Difitnah Punya Hubungan Khusus dengan Bertrand Peto
4
Ariel NOAH Berbagi Cerita Menjaga Keharmonisan Band
Umum
21 jam yang lalu
Ariel NOAH Berbagi Cerita Menjaga Keharmonisan Band
5
Ezra Walian Bertekad Sudahi Puasa Juara Persib Bandung
Olahraga
6 jam yang lalu
Ezra Walian Bertekad Sudahi Puasa Juara Persib Bandung
6
Sekda DKI Jakarta Buka Bimtek Antikorupsi Bagi ASN
Pemerintahan
6 jam yang lalu
Sekda DKI Jakarta Buka Bimtek Antikorupsi Bagi ASN
Home  /  Berita  /  GoNews Group

Tahanan Wanita Umur 62 Tahun Lolos dari RSJ Panam, Pas Ditanya Warga Jawabnya Mau Maraton

Tahanan Wanita Umur 62 Tahun Lolos dari RSJ Panam, Pas Ditanya Warga Jawabnya Mau Maraton
Ilustrasi (internet)
Senin, 16 Mei 2016 17:40 WIB
Penulis: Chairul Hadi
PEKANBARU - W alias Bie Yan, wanita umur 62 tahun warga Sungai Pakning, Kabupaten Bengkalis-Riau akhirnya berhasil diamankan polisi, Senin (16/5/2016). Tahanan Polsek Bukit Batu tersebut sempat bikin repot polisi setelah berhasil kabur dari Rumah Sakit Jiwa (RSJ) Tampan, satu hari sebelumnya.

Informasi yang dirangkum GoRiau.com, Bie Yan lolos dari penjagaan polisi yang tengah tertidur di luar kamar observasi IGD RSJ Tampan, Minggu semalam, pukul 03.50 WIB. Bie Yan lalu kabur melalui pagar depan dan berjalan kaki tanpa menggunakan alas.

Ketika itu Bie Yan sempat ditanyai warga sekitar. Ia menjawab sedang maraton atau lari pagi. Mendengar itu, warga pun tak menaruh curiga, padahl ia adalah tahanan Polsek yang sedang dirawat di RSJ akibat gangguan jiwa. Beberapa saat setelah Bie Yan kabur, pihak sekuriti langsung mengabari polisi jaga.

Mengetahui ada tahanan yang lolos, petugas pun langsung melakukan penyisiran, hingga akhirnya ditemukan Senin tadi. Diketahui kalau nenek tersebut ditahan oleh Polsek Bukit Batu atas dugaan kasus Kekerasan Dalam Rumah Tangga (KDRT). Hasil rekomendasi dokter, Bie Yan pun dirujuk ke RSJ Tampan pada 13 Mei 2016.

Selama di sana, sang nenek sering ribut-ribut dan histeris sendiri. Bahkan jika pintu ditutup, Bie Yan pun menangis dan menyiksa diri. Belum lagi dia juga menolak makan dan minum. Kuat dugaan, dalam kondisi itu si nenek kabur dengan mudah, persis ketika polisi tidur di teras luar.

"Menurut surat dari klinik, dia diduga mengalami OCD (gangguan kejiwaan). Berdasarkan rekomendasi psikiater agar dilakukan pengobatan lebih lanjut (di RSJ). Saran dokter di situ, dia harus menjalani observasi selama 14 hari," ungkap Kabid Humas Polda Riau, AKBP Guntur Aryo Tejo, Senin sore di ruangannya. ***

wwwwwwhttps://143.198.234.52/sonic77https://159.223.193.153/https://64.23.207.118/http://152.42.220.57/