Terpopuler 24 Jam Terakhir
1
Semangat Claudia Scheunemann untuk Garuda Pertiwi
Olahraga
17 jam yang lalu
Semangat Claudia Scheunemann untuk Garuda Pertiwi
2
Borneo FC Jalani Latihan Perdana Hadapi Championship Series
Olahraga
16 jam yang lalu
Borneo FC Jalani Latihan Perdana Hadapi Championship Series
3
Elias Dolah Ingin Belajar Surfing
Olahraga
16 jam yang lalu
Elias Dolah Ingin Belajar Surfing
4
Bali United Fokus Persiapan Leg Pertama Championship Series
Olahraga
17 jam yang lalu
Bali United Fokus Persiapan Leg Pertama Championship Series
5
Tak Kesulitan Adaptasi, Sonny Stevens Pernah Jadi Striker
Olahraga
16 jam yang lalu
Tak Kesulitan Adaptasi, Sonny Stevens Pernah Jadi Striker
6
Ketum PITA: Tiga Penghargaan Bappenas Bukti Kinerjanya Heru di DKI Moncer
Pemerintahan
17 jam yang lalu
Ketum PITA: Tiga Penghargaan Bappenas Bukti Kinerjanya Heru di DKI Moncer
Home  /  Berita  /  GoNews Group

DPRD Padang Siapkan Perda Penggunaan Fasum

DPRD Padang Siapkan Perda Penggunaan Fasum
Rabu, 13 April 2016 16:43 WIB
Penulis: Agib M Noerman
PADANG - Warga Kota Padang harus mulai membiasakan diri mematuhi aturan penggunaan fasilitas umum (fasum) untuk kepentingan pribadi. Pasalnya, dalam waktu dekat, aturan pemasangan tenda perkawinan dengan pemanfaatkan badan jalan mulai disiapkan.

Ketua Badan Pembentukan Peraturan Daerah (Bapemperda) DPRD Kota Padang, Faisal Nasir menjelaskan saat ini naskah akademis Rancangan Peraturan Daerah (Ranperda) Penggunaan Fasilitas Umum sudah disiapkan. Salah satu item yang akan diatur pelarangan pemakaian fasilitas jalan di Padang untuk kegiatan pribadi oleh masyarakat.

"Selain pelarangan penggunaan fasum untuk kepentingan pribadi, Ranperda ini juga bertujuan mendorong Pemko Padang membangun gedung untuk kegiatan pesta," kata Faisal Nasir.

Diharapkan Faisal, gedung untuk kegiatan pesta ini membantu masyarakat. Gedung yang dapat meringankan masyarakat karena hanya akan dipungut uang kebersihan. Selain itu, ia meminta Pemko benar-benar serius mengakomodir kepentingan masyarakat ke depannya karena pihaknya juga tidak ingin ada yang merasa dirugikan dengan keberadaan suatu aturan nantinya.

Ketua Fraksi PAN ini mengungkapkan lahirnya Ranperda ini didasari laporan masyarakat. "Adanya keluhan masyarakat menjadikan inisiatif agar adanya pengaturan pemakaian fasum, termasuk sanksinya," tegas Faisal. (agb)

wwwwwwhttps://143.198.234.52/sonic77https://159.223.193.153/https://64.23.207.118/http://152.42.220.57/